Karena pada dasarnya Virtual Box merupakan salah satu fasilitas yang digunakan sebagai Simulasi Installan Operating System, sebelum terjun kepada Instalasi OS yang sesungguhnya.
Dan kebetulan disini saya sedang menggunakan Virtual Box di OS Ubuntu, namun mengenai penggunaannya sebenarnya sama dengan Virtual Box yang ada di OS Windows.
Setting OS di Virtual Box.
1. Creat New pada “Icon New” yang ada di Virtual Box yang kita gunakan.2. Menamai OS yang akan kita install pada Virtual Box, disitu kami beri nama “ubuntu14.04” Kemudian Next.
3. Menentukan Memory RAM yang akan kita gunakan. “disini saya memilih 1024MB”. Kemudian Next.
4. Pilih optional Hard drive yang akan kita gunakan. “Tetapkan saja pada optional yang kedua”, dan klik Next.
5. Pilihan type Hard Drive yang akan kita gunakan, disini saya memilih “VDI”, karena kita disini adalah simulasi seperti memasukkan CD instalasi.
6. Pilih saja “Dinamic Allocated” pada optional yang pertama, kemudian Klik Next.
7. Menentukan Jumlah Disk Space yang akan kita gunakan. Disini kami menyediakan 8GB. Kemudian klik “Create”.
8. Tak kalah pentingnya setelah membuat space OS yang telah di buat tadi, untuk setting pada “File ISO yang akan kita gunakan”. Klik “Settings > Storage > Empty > Klik Choose pada icon DVD” Dan cari file ISO Ubuntu yang akan kita install.
9. Nah pastikan file iso-nya sudah ada setelah langkah diatas dilakukan.
Seperti yang saya katakan sebelumnya, Proses diatas tidak kita lakukan apabila langsung kepada “Proses Instalasi yang sebanarnya”.10. Kemudian klik “Start” untuk memulai instalasi OS Ubuntu14.04
11. “Klik Install Ubuntu”
12. Langsung saja “Click Continue”, jika ingin mendownload langsung package yang ada di ubuntu, maka silahkan centang pada bagain yang dibutuhkan.
13. Pilih “Something Elese” untuk mensetting pada bagian partisi.
14. Disana masih belum ada partisi, klik “New Partition Table” untuk membuat table partisi.
15. Buat “Swap area” sebagai pembantu kerja Memory. Dan posisinya adalah “Logical dan Beginning of this space.”
16. Dan kemudian sisanya disini saya buat “Ext4 journaling file system”.
Pilih tanda slace “/”, dan posisinya sebagai “Primary dan Beginning of this space” Kemudian klik install pada bagain yang tercentang, yaitu “Ext4”.
17. Klik “Install” pada partisi “ext4” ( yang tercentang ).
18. Proses instalasi berjalan, dan ini adalah pemilihan time yang digunakan, pilih “Peta Jakarta”.
19. Dan ini adalah pemilihan “keyboard” yang kita gunakan. Langsung “Click Next saja”.
20. Pada form user, “diisi dengan apa nama dan password” apa saja yang kita akan gunakan.
Dan akan “error” jika tidak ada passwordnya.
21. Menunggu Proses instalasi yang sedang berjalan, ditunggu sampai selesai.
22. Setelah proses instalasi selesai, saatnya kita menginstall aplikasi yang akan kita gunakan.
Klik pada “Ubuntu Software Center”, kemudian kita cari softwarenya, dan bisa langsung di Click Install pada button install yang tersedia. Metode lainnya juga dapat dilakukan dengan menggunakan cara manual, yaitu dengan Terminal.
23. Disini sudah ada beberapa installan software yang sudah terinstall.